Penajam Terkini - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas'ud (AGM) akan membagikan lampu sejenis LED bertenaga baterai atau aki kepada warga yang rumahnya terpencil dan belum mendapat jaringan listrik dari PLN.
Hal tersebut di sampaikan ketika Bupati berkunjung ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Penajam Paser Utara, Rabu, 30/01/2019.
"Kami akan bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HPMI) serta SMKN 2 PPU untuk merakit dan membagikan lampu sejenis LED yang menggunakan tenaga baterai atau aki kepada warga yang rumahnya terpencil dan belum dapat jaringan listrik dari PLN,karena data yang kami terima masih terdapat ribuan rumah warga yang masih menggunakan penerangan dengan lampu teplok atau pelita," kata Bupati.
"Meski hanya menggunakan tenaga baterai atau aki berkapasitas 35 amper yang di lengkapi dengan saklar pungsinya untuk membagi setrum aliran listrik bertegangan 12 volt,alat ini akan mampu menerangi keperluan rumah selama satu bulan,dengan cara di cas terlebih dulu selama tiga jam,"jelas Abdul Gafur Masud.
"Program ini akan kami upayakan untuk membantu dan menanggulangi sodara kita di PPU yang masih menggunakan lampu teplok/pelita dengan bahan bakar minyak tanah atau solar sambil menunggu jaringan listrik dari PLN masuk ke pelosok-pelosok pedesaan yang terpencil," ujarnya.
"Kami akan bagikan kepada warga masyarakat yang rumahnya terpencil dan belum dapat aliran listrik,supaya mereka juga ikut merasakan terangnya kehidupan bercahaya lampu listrik di jaman modern,jangan sampai kita yang tinggal di kota terang benarang berlimang cahaya lampu listrik,sementara sodara kita di tempat terpencil masih menggunakan lampu teplok atau pelita," tandasnya.
"Pelan-pelan kita benahi dari segala sisi terutama hal-hal yang bersifat emergency supaya semua lapisan masyarakat dapat tersentuh dan merasakan dari proses pembangunan Kabupaten Penajam Paser Utara yang kita cintai ini," tutupnya.
(Suyatno AS)
Hal tersebut di sampaikan ketika Bupati berkunjung ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Penajam Paser Utara, Rabu, 30/01/2019.
"Kami akan bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HPMI) serta SMKN 2 PPU untuk merakit dan membagikan lampu sejenis LED yang menggunakan tenaga baterai atau aki kepada warga yang rumahnya terpencil dan belum dapat jaringan listrik dari PLN,karena data yang kami terima masih terdapat ribuan rumah warga yang masih menggunakan penerangan dengan lampu teplok atau pelita," kata Bupati.
"Meski hanya menggunakan tenaga baterai atau aki berkapasitas 35 amper yang di lengkapi dengan saklar pungsinya untuk membagi setrum aliran listrik bertegangan 12 volt,alat ini akan mampu menerangi keperluan rumah selama satu bulan,dengan cara di cas terlebih dulu selama tiga jam,"jelas Abdul Gafur Masud.
"Program ini akan kami upayakan untuk membantu dan menanggulangi sodara kita di PPU yang masih menggunakan lampu teplok/pelita dengan bahan bakar minyak tanah atau solar sambil menunggu jaringan listrik dari PLN masuk ke pelosok-pelosok pedesaan yang terpencil," ujarnya.
"Kami akan bagikan kepada warga masyarakat yang rumahnya terpencil dan belum dapat aliran listrik,supaya mereka juga ikut merasakan terangnya kehidupan bercahaya lampu listrik di jaman modern,jangan sampai kita yang tinggal di kota terang benarang berlimang cahaya lampu listrik,sementara sodara kita di tempat terpencil masih menggunakan lampu teplok atau pelita," tandasnya.
"Pelan-pelan kita benahi dari segala sisi terutama hal-hal yang bersifat emergency supaya semua lapisan masyarakat dapat tersentuh dan merasakan dari proses pembangunan Kabupaten Penajam Paser Utara yang kita cintai ini," tutupnya.
(Suyatno AS)
Komentar
Posting Komentar