Nonton Bareng (Nobar) di Aula Koramil 0913-02/PPU, bersama Anggota Kesatuan Koramil 0913-02/PPU,dan masyarakat pukul 21:00 Wita.
Acara yang di siarkan secara langsung di station televisi swasta pernyataan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, terkait pemberitaan yang di rilis jurnalis asal Amerika Serikat Allan Nairn tentang dugaan makar terhadap Presiden Joko Widodo.
Dalam analisis yang dimuat di mediaonline asal AS dan dikutip media online di Indonesia itu, Gatot disebut ikut andil dalam upaya makar terhadap Jokowi,itu tidak benar adanya.
Kamis (4/5). Hal ini di sampaikan oleh Kapten Inf Martono Danramil 0913-02/PPU,nobar ini di perintah langsung dari Panglima agar kita dan masyarakat tau berita yang sebenarnya. Berita yang di kutip media online Indonesia itu adalah tidak benar atau Hoax.
Kenapa saya libatkan masyarakat untuk nonton bareng supaya masyarakat tidak terkecoh atau terprofokasi dengan berita yang tidak benar ini"ungkapnya.
Sebelum masuk menjadi Anggota kesatuan TNI kita sudah di sumpah kok. Apa sumpah Perwira?
1. Bahwa saya akan memenuhi kewajiban perwira dengan sebaik-baiknya terhadap Bangsa Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
2. Bahwa saya akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi Sumpah Prajurit dan Sapta Marga.
3. Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan memberi suri teladan, membangun karsa, serta menuntun pada jalan yang lurus dan benar.
4. Bahwa saya akan rela berkorban jiwa raga untuk membela nusa dan bangsa.
Nah ini sumpah bukan main dengan sumpah seperti ini masak kita TNI mau merong-rong Negara Kesatuan Indonesia (NKRI) "Tegasnya.(lr)
Acara yang di siarkan secara langsung di station televisi swasta pernyataan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo, terkait pemberitaan yang di rilis jurnalis asal Amerika Serikat Allan Nairn tentang dugaan makar terhadap Presiden Joko Widodo.
Dalam analisis yang dimuat di mediaonline asal AS dan dikutip media online di Indonesia itu, Gatot disebut ikut andil dalam upaya makar terhadap Jokowi,itu tidak benar adanya.
Kamis (4/5). Hal ini di sampaikan oleh Kapten Inf Martono Danramil 0913-02/PPU,nobar ini di perintah langsung dari Panglima agar kita dan masyarakat tau berita yang sebenarnya. Berita yang di kutip media online Indonesia itu adalah tidak benar atau Hoax.
Kenapa saya libatkan masyarakat untuk nonton bareng supaya masyarakat tidak terkecoh atau terprofokasi dengan berita yang tidak benar ini"ungkapnya.
Sebelum masuk menjadi Anggota kesatuan TNI kita sudah di sumpah kok. Apa sumpah Perwira?
1. Bahwa saya akan memenuhi kewajiban perwira dengan sebaik-baiknya terhadap Bangsa Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
2. Bahwa saya akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi Sumpah Prajurit dan Sapta Marga.
3. Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan memberi suri teladan, membangun karsa, serta menuntun pada jalan yang lurus dan benar.
4. Bahwa saya akan rela berkorban jiwa raga untuk membela nusa dan bangsa.
Nah ini sumpah bukan main dengan sumpah seperti ini masak kita TNI mau merong-rong Negara Kesatuan Indonesia (NKRI) "Tegasnya.(lr)
Komentar
Posting Komentar