PENAJAM TERKINI - Hujan deras yang mengguyur di wilayah di Penajam Paser Utara dan sekitarnya sejak Selasa dini hari menyebabkan banjir di beberapa tempat. Badan Nasional Penanggulangan Bencana menetapkan status banjir di wilayah ibu kota memasuki tahap waspada.
Debit sungai Sesulu Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara tinggi menyebabkan air meluap ke beberapa pemukiman warga di Desa Sesulu,Desa Bangun Mulya dan Kelurahan Waru,Kecamatan Waru bertepatan air laut kondisi pasang.
“Hujan masih merata dan berpotensi banjir,” kata Faesal salah satu warga RT 029 Kelurahan Waru.
Di tempat berbeda Asmawati 40 thn dan Arbaniah 51 thn warga RT 02 Desa Sesulu saat di temui menuturkan, pernah terjadi banjir bandang pada di tahun 2010 lalu, kalau hujan terus menerus tidak menutup kemungkinan akan terjadi hal yang sama, karena saat ini saja terus naik airnya," tuturnya.
Bagaimana dengan Pasar Inpres yang baru saja di bangun, ia juga menambahkan di sini saja kedalaman mencapai 80 cm apa lagi yang di belakang itu," tambahnya.
Kebetulan posisi Pasar Inpres berada di belakang rumah ke 2 warga tersebut.
Berdasarkan laporan masyarakat dari media sosial Senin 17/7/2017 terpantau banjir dan genangan merata di Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Di antaranya banjir masih merendam beberapi lokasi di Kelurahan Waru,Desa Sesulu Kecamatan Waru termasuk Sekolah MTs Negeri Waru turut terendam meskipun tidak masuk dalam ruang kelas namun hanya tinggal 20 cm air akan merendam ruangan kelas.(LaminR)
Debit sungai Sesulu Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara tinggi menyebabkan air meluap ke beberapa pemukiman warga di Desa Sesulu,Desa Bangun Mulya dan Kelurahan Waru,Kecamatan Waru bertepatan air laut kondisi pasang.
“Hujan masih merata dan berpotensi banjir,” kata Faesal salah satu warga RT 029 Kelurahan Waru.
Di tempat berbeda Asmawati 40 thn dan Arbaniah 51 thn warga RT 02 Desa Sesulu saat di temui menuturkan, pernah terjadi banjir bandang pada di tahun 2010 lalu, kalau hujan terus menerus tidak menutup kemungkinan akan terjadi hal yang sama, karena saat ini saja terus naik airnya," tuturnya.
Bagaimana dengan Pasar Inpres yang baru saja di bangun, ia juga menambahkan di sini saja kedalaman mencapai 80 cm apa lagi yang di belakang itu," tambahnya.
Kebetulan posisi Pasar Inpres berada di belakang rumah ke 2 warga tersebut.
Berdasarkan laporan masyarakat dari media sosial Senin 17/7/2017 terpantau banjir dan genangan merata di Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Di antaranya banjir masih merendam beberapi lokasi di Kelurahan Waru,Desa Sesulu Kecamatan Waru termasuk Sekolah MTs Negeri Waru turut terendam meskipun tidak masuk dalam ruang kelas namun hanya tinggal 20 cm air akan merendam ruangan kelas.(LaminR)
Komentar
Posting Komentar