Langsung ke konten utama

Pesan Lettu Inf Slamet Pamuji, Jaga Keutuhan NKRI Agar Sejalan Dengan Pancasila

Hari lahirnya Pancasila, yakni 1 Juni ditetapkan sebagai libur nasional dan mulai berlaku 1 Juni 2017 ini. Libur nasional tersebut ditetapkan melalui Keputusan Presiden No 24/2016, upacara Peringatan Hari Kelahiran Pancasila juga di gelar di Halaman Sekolah Menengah Pertama Negeri SMPN 3 Kecamatan Babulu,Kabupaten Penajam Paser Utara PPU.

Kamis (1/6) Upacara yang dipimpin oleh Lettu Inf. Slamet Pamuji, Danramil Kodim 09013-03/Babulu Kecamatan Babulu,Kabupaten Penajam Paser Utara PPU dihadiri oleh seluruh personel Koramil 09013-03/Babulu serta 30 anggota Dewan Guru SMPN 3 Babulu, 317 Siswa/Siswi SMPN 3 Babulu, hadir pula Kepala Sekolah SMPN 03 Babulu,Drs. Alimudin, Siswa/siswi tergabung dari Kelas VII dan Kelas VIII, SMPN 3 Babulu.

Semangat dalam mendalami, menghayati serta mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa dan bernegara telah tertanam di jiwa seluruh Insan Bhayangkara tetapi harus juga tertanamkan di jiwa raga Masyarakat Bangsa Indonesia.

Dalam pidatonya yang dibacakan oleh Lettu Inf. Slamet Pamuji, mengajak peran aktif para ulama, ustadz, pendeta, pastor, bhiksu, tokoh masyarakat, pendidik, pelaku seni dan budaya, pelaku media, jajaran birokrasi, TNI dan Polri serta seluruh komponen masyarakat juga Ormas yang ada di Kecamatan Babulu untuk menjaga Pancasila dan waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila.

Usai upacara saat di temui menyampaikan agar kita seluruh warga masyarakat bangsa Indonesia pada umumnya dan masyarakat Babulu khususnya tetap menjaga perdamaian, persatuan dan kesatuan, dan jaga persaudaraan diantara kita, dan saling bersikap santun, saling menghormati, saling toleran dan saling membantu untuk kepentingan bangsa, saling bahu membahu, bergotong royong demi kemajuan Indonesia, "Saya yakin akan berdampak positif baik segi pembangunan dan perekonomian Warga Kecamatan Babulu," tegasnya.

Diakhir upacara dilaksanakan foto bersama dan pembagian Permen Pancasila Manis, permen ini ada arti," tambahnya.

Permen Pancasila Manis artinya :
P. Persatuan.
E. Elemen.
R. Republik.
M.Mengamalkan.
E. Esensi.
N. Nilai

PANCASILA

M. Menjaga.
A. Arah.
N. Negara.
I.  Indonesia.
S. Selamat.
Arti keseluruhan  : PERSATUAN ELEMEN REPUBLIK MENGAMALKAN  ESENSI NILAI PANCASILA MENJAGA ARAH NEGARA INDONESIA SELAMAT.
Nah ini arti dari permen yang kami bagikan,
selalu solid dan siap menjadi baris terdepan dalam menjaga dan mengamalkan Pancasila dan UUD 1945 dalam bingkai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Sesuai tema “Saya Indonesia, Saya Pancasila”, tambahnya dengan senyum.(lr)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sulhan, Salah Satu Contoh Figur Petani Yang Gigih dan Ulet Dari Waru

Waru Penajam Terkini - Slogan petani adalah "Soko Guru"atau "Tiang Pilar" ekonomi suatu negara nyaris terlupakan karena tergerus oleh arus modernisasi global. Sementara para petani di mana-mana masih tetap semangat berusaha dan bekerja keras agar kekurangan bahan pangan di negeri nya sendiri dapat di hindari. Demikian juga Sulhan sekalipun medernisasi sudah merambah sampai ke Desa-desa,masih tetap giat dan semangat bertani, menggarap sawahnya untuk menanam padi. Tidak tanggung-tanggung lahan sawah yang di garapnya seluas tiga hektar. Musim kemarau yang sempat datang di musim tanam tidak mengendorkan semangatnya, sarana irigasi atau pengairan sistem pipanisasi yang sudah di sediakan oleh Dinas Pertanian di manfaatkan sebagaimana fungsinya untuk mengairi tanaman padinya. Di samping Sulhan sebagai petani muda yang sukses ada sang istri tercinta Rusmawati yang selalu menemani dan mensuport agar tetap semangat demi masa depan keluarga Sulhan sendiri selain peta...

Warga Ngeluruk ke Kelurahan, Minta Solusi Imbas Pemortalan Akses Jalan Tani

Penajam Terkini - Sedikitnya 40 warga mendatangi Kantor Kelurahan Waru Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, pasalnya tuntutan warga agar segera dipenuhi tentang pemortalan akses jalan tani, Kamis, 25/4/2019. Berujung 2 Kelompok Tani di Kelurahan Waru ini mendesak pihak Kelurahan agar merealisasikan tuntutan warga untuk pembuatan jalan usaha tani,. Dua kelompok tani dimaksud adalah Kelompok Tani Karya Usaha dan Karya Usaha Bersama masing-masing beralamat di RT 08 dan RT 027 Kelurahan Waru, Kecamatan Waru. Mereka kesal karena tidak bisa mengeluarkan hasil panen akibat adanya penutupan jalan yang dilakukan oleh pemilik lahan. Pihak Kelurahan Waru menanggapi permasalahan yang dikeluhkan oleh warga, sekitar pukul 09.00 Wita (25/4) pertemuan pun dilakukan bersama warga beserta anggota Kelompok Tani, tampak hadir Lurah Waru, Babinsa, Kanit Reskrim Polsek Waru, Bhabinkamtibmas, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) LPM Ketua Kelompok Tani, hadir pula UPTD.PU Kecamatan Waru. ...

Babinsa Bersama Warga Bergotong Royong Benahi Saluran Air di Bangun Mulya

Penajam Terkini – Babinsa Koramil 0913-02/Waru, Kodim 0913/PPU, mengikuti gotong royong bersama warga di Desa Bangun Mulya, Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Minggu 7/7/2019. Koramil 0913-02/Waru, melalui, Babinsa Desa Bangun Mulya, Sertu Nainggolan mengatakan, mereka ikut gotong-royong bersama warga Desa Bangun Mulya Kecamatan Waru, untuk membenahi saluran air serta gorong-gorong di jalan-jalan Desa. Kegiatan sosial di berbagai tempat seperti saluran air kemudian jalan, tempat ibadah, dan fasilitas lainnya, hari ini (7/7) melakukan kegiatan gotong-royong serempak dari 16 RT yang ada di Desa Bangun Mulya. Gerakan kerjasama atau gotong-royong serempak ini kata Sertu Nainggolan, selain dalam rangka HUT Desa Bangun Mulya ke IX,  sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan dalam berkehidupan di tengah-tengah lingkungan masyarakat yang akhir-akhir ini sudah mulai cenderung menurun," tuturnya Nainggolan menambahkan, Babinsa selalu siap dan saya sangat lah mend...